Langsung ke konten utama

Postingan

Featured post

About Me

Assalamu'alaikum Wr. Wb, Terima kasih sudah berkunjung ke blog azqiiya. Perkenalkan nama saya Azka Nurul Kamilah biasa dipanggil Aska. Saya full mom yang sedang menikmati peran sebagai seorang istri sekaligus seorang ibu dari satu orang anak lelaki. Blog ini dibuat sebagai sarana penyaluran hobi menulis yang akan mulai saya tekuni hingga menjadi blogger terbaik di Indonesia. Saya akan membagikan pengalaman mengenai ulasan produk, parenting, dan gaya hidup yang Insya Allah bermanfaat untuk dibaca. Terima kasih sudah meluangkan waktu membaca profil singkat ini. Semoga semua konten yang disajikan dapat menginspirasi dan bermanfaat.  Kritik dan saran juga pertanyaan tentang blog ini, bisa langsung mengirimkan email ke: nurulkamilahazka@gmail.com   Salam     
Postingan terbaru

Rumah Makan Bertajuk Pedesaan

Foto: Azka Nurul Kamilah Pintu masuk Gubug Makan Mang Engking. Suasa hijau dari tumbuhan dipadu dengan bangunan gubug yang tebuat dari bambu-bambu, menambah kesan asri di restoran ini.  Bagi Anda khususnya yang tinggal di daerah perkotaan. Tak usah jauh-jauh pulang kampung jika Anda rindu bersantap makanan sambil menikmati suasana khas alam pedesaan.  Gubug Makan Mang Engking, menyediakan konsep restoran bertajuk alam pedesaan. Tersaji pula hidangan utama masakan dengan citarasa khas nusantara. Deni Ramdhani adalah seorang manajer restoran asal Sunda. Ia berhasil  mengembangkan  cabang bisnis waralaba restoran Gubug Makan Mang Engking. Arsitektur gubug makan ini, terkenal dengan konsep restoran yang bertajuk alam pedesaan.  Foto: Azka Nurul Kamilah Deni Ramdhani, restourant manajer  cabang Gubung Makan Mang Engking di The Breeze , Bumi Serpong Damai (BSD). Brand  Mang Engking, sudah memiliki  17 cabang yang tersebar di wilayah Indonesia. Ada  tiga cabang bar

BUMI MANUSIA

Judul: Bumi Manusia Penulis: Pramoedya Ananta Toer Penerbit: Lentera Dipantara Cetakan: 14, Juni 2009 Tebal: 535 halaman ISBN: 979-97312-3-2   “Suatu bangsa yang telah mempertaruhkan jiwa-raga dan harta benda untuk segumpal pengertian abstrak bernama kehormatan” Generasi muda masa ini banyak sekali yang awam atau tidak mengenali karya-karya sastra contohnya novel klasik yang telah ditulis oleh seorang sastrawan lama. Padahal, banyak sekali manfaat yang bisa diperoleh oleh mereka apabila mengetahui dan membaca novel klasik tersebut. Contoh manfaatnya adalah bertambahnya wawasan kita mengenai potret sejarah bangsa pada masa penjajahan dan kebangkitan nasional. Salah satu novel klasik yang mengangkat realitas gambaran sejarah pada masa kebangkitan nasional adalah novel Bumi Manusia karya Pramudya Ananta Toer. Secara etimologis, istilah kata bumi adalah eorthe berasal dari kosakata Inggris Kuno (Old English-Anglo Saxon). Eorthe merupakan kata serapan dari bahasa